Kamis, 19 Maret 2009

BURSA KOMODITI ‘PLUS PLUS’

Sebelum nyampe ke bursa komoditi sekilas kita perlu tau apaan tuh bursa. Bursa disebut juga pasar yaitu suatu pasar yang diorganisir secara baik, orang-orang yang terlibat di dalamnya, bentuk transaksi yang dipergunakan, cara penyelesaian keuangan dalam setiap transaksi, dll yang perlu diatur sesuai dengan kebutuhan. Persamaan bursa dengan pasar adalah keduanya merupakan sarana yang mempertemukan penjual dan pembeli untuk melaksanakan transaksi jual beli. Adapun perbedaan keduanya adalah :
Bursa Pasar
1. Pembelinya terbatas hanya untuk anggota bursa.
2. Orang luar yang ingin melakukan transaksi harus melalui perantara (broker/pialang).
3. Komoditi yg diperjualbelikan sudah memenuhi standar, baik mutu maupun jenisnya. 1. Penjual dan pembelinya bebas (tidak terbatas).
2. Setiap orang bebas untuk melakukan transaksi.
3. Barang atau komoditi yang diperjualbelikan cenderung bebas.
Bursa bersifat pasar abstrak yaitu dimana penjual dan pembeli tidak bisa langsung melihat wujud produknya tetapi melalui perantara (baca point 2 bursa). Untuk itu Bursa memiliki fungsi dan tujuan. Sbg tempat transaksi jual beli, bursa mempunyai fungsi sbg sarana untuk :
- melakukan transaksi bisnis yg sehat diantara penjual dan pembeli sehingga tidak ada pihak-pihak yang dirugikan.
- mendapatkan modal, tenaga kerja atau komoditas tertentu yang diperlukan oleh para pengusaha untuk memperlancar bisnisnya.
- bagi pemerintah untuk mengendalikan penggunaan devisa.
Adapun tujuan bursa, yaitu :
- mempertemukan org2 yang memerlukan sesuatu dengan orang-orang yang dapat menyediakan.
- Mengkoordinir transaksi bisnis di antara sesama anggota bursa, agar tidak terjadi spekulasi dan instabilitas harga.
- Menghindarkan persaingan yg tdk sehat diantara sesame pembeli maupun sesame penjual dalam bursa.
- Membantu pemerintah dlm mengendalikan perdagangan komoditas atau sesuatu yang diperdagangkan dlm bursa sehingga stabilitas harga, mutu & jumlah uang yg diperdagangkan terjamin.
Naaah….. dah tau bursa skrg kita ke inti postingan ini. Bursa itu terbagi 5, biasa aku singkat UEVKT yaitu bursa Uang, bursa Efek, bursa Valas, bursa Komoditi n bursa Tenaga Kerja. Hebat bro ke-5 bursa ini diorganisir se perfect mungkin, krn emang fungsi dan tujuannya baikkan ??? Aku tertarik mengupas Bursa Komoditi aja, but skrg sdg hangat2nya (padahal dr duluuuuu bgt dah terjadi). Bursa Komoditi adalah pasar yang mempertemukan penjual & pembeli utk melaksanakan transaksi jual beli komoditi tertentu. Komoditi yang diperjualkan adalah komoditi ekspor yang memiliki pasaran di bursa Int’ spt: kopi, gula, karet, tembakau n hasil bumi yg lain. Dan jenis2 komoditi yg diperdagangkan ditetapkan dgn Kepmendag & kualitasnya sdh memenuhi standar yang ditetapkan. Trus mengapa disebut pasar abstrak?? Karena dlm transaksi jual belinya bukan barangnya yang ditunjukan, tetapi hanya dokumen brg tsb. Oleh krn tu, dokumen hrs berisi keterangan mengenai barang yang ditawarkan sehingga pembeli dapat mengenali dgn baik brg yg akan dibeli. Adapun syarat2 brg komoditi adalah : barang yang diperjualbelikan dlm partai besar, persediaan brg yg cukup, brg dpt disediakan secara berkala, memenuhi standar bursa Int’ & ditetapkan oleh menteri yang bersangkutan.
Tapi apa lacur YG TERJADI di bursa komoditi sekarang tdk hanya memperdagangkan hasil alam tetapi manusianya juga !!! Terutama perempuan dan anak2 menjadi target komoditi ekspor. Subhanallah !!!! Wanita & Anak2 sejajar dgn ‘barang’ yg pada akhirnya menjadi barang rongsokan tak berharga dan di-TPA-kan (disingkirkan di TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR), entah berakhir kemana tanpa ada pesangon dan rehabilitasi untuk mrk yg tlah ‘terpedaya’ keadaan dari oknum2 yg tak bertanggungjwb. Jaringan tingkat Int’ sdh tak terhitung apalagi yg lokal. Prostitusi sudah menjadi hal yg biasa. Baik mengatasnamakan factor ekonomi, terjerumus karena keluguan & kepolosan alias udik n ndeso, kurang perhatian atau karena kecewa dgn pasangannya. Apapun alasannya…..(aku g bisa nulis neh… sedih bro…). Tidakkah kau miris wahai kaumku & oknum yg tdk bertanggungjwb melihat bayi2 tak berdosa krn aborsi ??? Dibuang ditong sampah, dihanyutkan or ditenggelamkan dg batu atau tanpa segan n bersalah apalagi dosa dibunuh dg dililitkan tali pusarnya. Dan bagi mereka yang mampu/berduit meng-aborsikannya di tempat2 praktek yg tlh tersedia. Tempat praktek aborsi yang ‘berkedok’ dg berbagai macam nama di Plangnya spt di Jl. Johar Jkt itu, ya ampuuun orok tak berdosa itu dibuang ditoilet atau ditanam diubin ruang praktek. Huuuuu praktek aborsi aja punya sindikat yg sgt tertata rapi dan mempunyai tim yang kompak, spt : Dokter (lupa yah bung dgn sumpah jabatan & kode etiknya), bidan, preman dan sopir /ojek. Tim-tim yg tlah memberikan jasa & kemudahan YANG SALAH BESAR. Tim yang secara tdk langsung tlah membuat prostitusi dan komoditi manusia tumbuh subur. (190309).

FAKTOR PRODUKSI + MANAJEMEN YANG BAIK & BENAR = KEMAKMURAN

Kemakmuran itu suatu keadaan di mana semua kebutuhan manusia baik jasmani maupun rohani telah terpenuhi. Yups !!! singkat banget definisinya, tapi prakteknya tidak sesederhana itu. Kalimat “terpenuhi” di atas kalo sejalan dengan rasa syukur g mslh deh. Tapi sdh rahasia umum klo manusia itu tidak punya rasa puas toh ?? Nah rasa tidak puas inilah yang pada akhirnya menimbulkan scarcity karena eksploitasi berlebihan disegala aspek sumber daya ekonomi. Menurut aku pribadi neh, kemakmuran itu akan tercapai apabila factor produksi yang ada empat itu, seperti : Sumber Daya Alam (SDA), Sumber Daya Manusia (SDM), Modal dan Kewirausahaan dikelola dengan manajemen yang baik dan benar maka tidak menutup kemungkinan kita akan hengkang dari Negara agraris, ke semi industri dan menjadi Negara industri; pertumbuhan ekonomi kian pesat dengan pembangunan infrastruktur disegala sektor sumber daya dan dari yang padat karya menjadi padat modal. Yang pada akhirnya akan mendongkrak pendapatan per-kapita di level high income. Woww !!! Kita makmur bro. Tapi kok sejak krismon tahun 1997 bangsa ini mati suri, baru mo bangkit, jatuh – bangkit, jatuh dan jatuh lagi. Someday, aku yakin KEMAKMURAN itu akan dimiliki bangsa ini asalkan mau memahami 4 faktor produksi yang merupakan asset suatu negara dalam melaksanakan pembangunan. Tidak dipungkiri lagi bahwa Indonesia Raya ini memiliki SDA yang melimpah ruah baik yang ada di dalam bumi maupun yang ada di dalam perut bumi. Kitapun pernah dijajah bangsa asing bertahun2 hanya dikarenakan sumber alamnya. SDA inilah yang menjadi bahan baku suatu kegiatan ( baik agraris, ekstraktif, jasa, industri dan perdagangan ) untuk menghasilkan barang dan jasa. Untuk menghasilkan barang dan jasa sangat diperlukan SDM yaitu tepatnya tenaga kerja. Jika tidak ada tenaga kerja siapa dunk yang akan mengolah bahan baku tsb menjadi barang dan jasa yang memiliki utility. Selain sebagai tenaga kerja, SDM juga sebagai pengusaha yaitu orang yang akan mengkombinasikan seluruh factor produksi dalam proses produksi. Manusia juga berperan menciptakan teknologi baru dan atau mengembangkan teknologi yang sudah ada. Jumlah penduduk kita yang banyak adalah asset bagi Negara untuk melaksanakan pembangunan. Tapi apabila SDM sebagai asset tersebut masih banyak pada kelompok tenaga kerja yang tidak terdidik dan tidak terlatih alias tidak memiliki skill justru akan menjadi boomerang bagi Negara tsb. SDA dan SDM disebut juga sebagai factor asli, tidak akan berjalan tanpa adanya factor Modal dan Kewirausahaan. Kedua factor ini disebut dengan factor turunan. Modal tidak harus berbentuk nominal tapi juga alat-alat. Modal tak kalah pentingnya dari kedua factor produksi sebelumnya, yaitu sebagai oil-nya roda pembangunan. Faktor lain yang tak kalah essensialnya adalah Kewirausahaan/Entrepreneurship. Karena di dalam tubuhnya ada kekuatan untuk melahirkan jiwa2 produsen yang inovatif, pintar membaca peluang dan berani menanggung resiko kerugian dari kebijakan usaha yang telah dilakukannya. Kebayang g sih kalo kita memiliki produsen/pengusaha yang cengeng atas kebangkrutannya trus berhenti, g produktif lagi menghasilkan barang dan jasa. Kita sebagai konsumen/pemakai mau makan apa ? Bakalan kelabakan deh untuk mendapatkan barang dan jasa yang kita perlukan. Kalopun ada sedikit sedangkan yang antri banyak. Jawabannya dah jelas, barang2 akan langka dan harganya mahal. Makanya diperlukan sosok Entrepreneurship yang tidak mulu usahanya profit oriented (bertujuan mencari laba), tapi diharapkan memiliki jiwa wirausaha yang Andal, Unggul dan Tangguh !!! Inilah 4 faktor produksi yang dapat aku deskripsikan secara global yang menurutku adalah asset yang tdk terhingga dalam pembangunan. Sayang sekali kalo asset ini tidak dimanfaatkan n di-manag dengan baik & benar. Dari berbagai pendapat tentang fungsi manajemen, menurutku sebagai pemula yang star dari zero lagi, cukup kita anut faham G.R Terry dalam fungsi manajemennya yang sdh membuming yaitu POAC. Karena benar lho bahwa sebelum memulai kegiatan kita harus punya PLANNING (Perencanaan) yaitu serangkaian proses pemilihan/penetapan sasaran & tujuan organisasi dan cara mengerjakannya dalam rangka pencapaian tujuan tersebut. ORGANIZING (Pengorganisasian) yaitu rangkaian aktivitas menyusun suatu kerangka kegiatan usaha dengan membagi & mengelompokan orang yang tepat pada posisi dan skillnya. ACTUATING (Penggerakan) yaitu mendorong dan menjuruskan semua bawahan agar berkeinginan, bertujuan serta bergerak untuk mencapai tujuan yang dikehendaki & merasa berkepentingan dgn setiap aktivitas kerja yang dilaksanakan. CONTROLLING (Pengawasan) yaitu aktivitas mengawasi agar pekerjaan berjalan sesuai dengan rencana yang ditetapkan. Klo kt lengah dlm kontrol, bencanalah yang kita dapatkan. Salah satu example nyata dan konkrit akibat kelengahan dari kontrol yaitu KKN. Sulit dihilangkan bro krn merupakan produk yang sdh lama banget dikonsumsi, sehingga menjadi hobby yang sulit untuk dihilangkan. Tapi syukur pada Tuhan tlah memberikan jiwa2 yang peduli dengan ketidakadilan, yang peduli dengan nasib bangsa ini yaitu KPK. Salut deh buat bung KPK, smoga dpt menerapkan motto fiskal yaitu: dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Gampangkan ?! Dan bangsa ini menunggu figure yang dapat membangkitkannya dari mati suri yang panjang & sudah g sabar tuk menyambut datangnya Kemakmuran dengan suka citanya. (170309).

Rabu, 18 Maret 2009

OH…PLANETKU, OH…NEGERIKU

Tak ada yang mengira kalo kita akan menjadi komunitas di planet bumi yang maha luas ini. Planet yang terdiri dari beribu-ribu pulau, Negara, bendera, lagu kebangsaan, iklim, SDA, SDM yang beraneka warna kulit, suku bangsa dan agama yang majemuk. Tak kan habis dan mengerti kita jika memikirkan itu semua. Yang pasti dunia yang begitu luas ini tlah diciptakan oleh “zat” yang tak terhingga kekuasaannya. Zat yang maha berkehendak. Zat yang menginginkan sesuatu terjadi, maka akan terjadilah dan siapapun tak kan kuasa mengelaknya.
Sebagai makhluk yang diciptakan oleh ZAT tersebut, kita g bisa berbuat banyak, kecuali menjalankan semua yang Dia perintahkan dan meninggalkan semua yang Dia larang agar hidup kita selamat dunia dan akhirat. Tetapi semua g berjalan mulus. Pada saat kita ingin melaksanakan perintah-Nya yang menuju kebenaran itu, godaan lain acap membuat kita labil dengan double optionnya, yaitu : dilaksanakan/dihentikan, dipatuhi/dilanggar, iya/tidak !!! Pilihan-pilihan itu akan membentuk suatu kesimpulan benar/salah !!! Benar atau salahnya keputusan yang kita tempuh itu kembali dari dasar seseorang dalam mengambil policy yaitu NIAT. Empat huruf itulah yang membawa kita pada posisi mana nanti kita berada, diposisi aman atau di posisi yang tidak aman yang sangat menyakitkan.


Oh…planetku,
Aku g tahu sudah berapa abad usiamu pada saat aku dilahirkan. Yang aku tahu dari media elektronik bahwa 2012 nanti alammu akan berakhir alias kiamat !!! Allahualambishawaf. Hebat ada orang yang berani menyatakan statement seperti ini….dunia kiamat 3 tahun lagi bro. Siapaun yang telah membuat statement yang begitu dahsyat ini, yang jelas secara tidak langsung telah menegur kita untuk segera sadar dan bangkit dari yang ‘gelap’ menuju ‘terang’ – merubah perilkau ‘menyimpang’ menuju ‘kewajaran’ – dari ‘menginput’ faham atas nama globalisasi yang freedom menuju ‘era proteksi dan kuo’ yang positif dan wajar untuk diinput – dan dari ‘reformasi yang kebablasan’ menuju ‘reformasi yang berfilter dan demokratis’.
Oh…Negeriku,
Sekarang bagaimana reaksimu dengan statement yang bersifat forecasting tersebut. Siaga 1 dengan sinyal ramalan itu atau cuek aja ??? Rasanya tak ada yang dapat kita perbuat selain segera melaksanakan semboyan Bhinneka Tunggal Ika agar kita menjadi suatu Negara yang utuh dan kompak dengan kemajemukannya, melaksanakan UUD’45 yang mengatur kebijakan-kebijakan yang akan kita ambil dalam melaksanakan pembangunan manusia Indonesia seutuhnya secara konkrit dan melaksanakan ideology Pancasila sebagai falsafah bangsa untuk melengkapi pembangunan kita agar punya arah dan tujuan yang dapat dipertanggungjawabkan dan dirasakan oleh rohani bangsa.
Dah dulu ah…. Bagi yang baca n g sreg tlg dicoment yaaaaaaaaaah agar lebih baik. (medio, 160309).

Senin, 16 Maret 2009

UANG KARTAL & EMPATI

Uang… siapa sih yang g kenal ?! Kecuali bagi mereka yang masih menyelesaikan masa-masa imunisasi qaleh. Kalo pengertiannya mungkinlah masih ada yang belum tau or khilaf, nah Uang itu adalah alat tukar menukar yang dapat diterima olah masyarakat umum, dapat digunakan sebagai alat membayar berbagai barang dan jasa serta alat pembayar utang. Uang itu harus memiliki syarat-syarat lho, yaitu : Dapat diterima oleh umum-Mempunyai nilai tukar-Mempunyai nilai stabilitas dan Tidak mudah rusak. Nah… kalo sesuatu punya syarat berarti punya maksud n tujuannya toh ? Begitu juga dengan uang. Oke… sekedar untuk diketahui atau mengingat kembali, yuuuuk kita baca dulu tentang Fungsi uang, macam-macam uang dan jenis uang.

Þ Fungsi uang

Secara umum uang berfungsi sebagai perantara untuk pertukaran barang dan jasa, dan menghindari perdagangan dengan cara barter. Secara lebih rinci uang dapat dibedakan menjadi :

1. Fungsi Teknis , meliputi :

a. Fungsi Asli, yaitu :

* Sebagai alat tukar, fungsi ini mah sudah setiap hari kita lakonin selama uang memungkinkan seluruh transaksi dapat dilakukan. Misal kita mo beli buku tulis, mo isi pulsa, mo beli mie tiau maka kita dapat memperolehnya dengan menukarkan dengan sejumlah uang. Makanya uang berfungsi sebagai alat tukar.

* Sebagai alat pengukur nilai (satuan hitung), uang digunakan untuk menghitung harga sebuah barang dan nilai suatu barang tersebut dapat diukur dengan uang. G budeng toh…? Wes tak kasi contoh sampeyan : harga pulpen Rp6.000,00 dan harga pinsil 2B Rp3.000,00. Ini menunjukan bahwa nilai pulpen dua kali nilai pinsil 2B. Paham toh ???

b. Fungsi Turunan, yaitu :

* Sebagai pembayaran dimasa yang akan datang, maksudnya uang digunakan untuk menyatakan utang. Misalnya akan lebih masuk akal bila kita meminjam uang Rp6.000.000,00 selama 2 tahun dari pada meminjam 2 ekor sapi. Hm… cari contoh lain yah selain yang kaki empat he he….

* Sebagai pengalihan kekayaan/nilai, disini uang berfungsi untuk mengalihkan nilai dari suatu tempat ke tempat lain. Misal Obama dipromosikan untuk menduduki posisi sebagai kepala cabang di Batam. Obama yang telah memiliki rumah di Menteng bermaksud memindahkannya ke Batam. G mungkin dong rumahnya yang diboyong??? Cape’deh !!! tapi dijual dahulu rumah yang di Menteng dan membeli rumah yang baru di Batam. Di sinilah berlakunya uang berfungsi sebagai alat pengalih kekayaan/nilai.

* Sebagai penimbun/penyimpan kekayaan, disini fungsi uang mengingatkanku pada rumus tabungan S = -a + ( 1 – b ) Y atau S = Y – C (Tabungan = Pendapatan – Konsumsi). Lha… kalo semua pendapatan digunakan untuk konsumsi bagaimana ? Itu mah masih mending tapi coba kalo Y <>

2. Fungsi Dinamis, yaitu berfungsi sebagai pendorong perekonomian.

Þ Macam-macam Nilai Uang à jawwwabbbannya adddallah …………………….

1. Nilai Nominal yaitu nilai yang tercantum pada mata uang.

2. Nilai Intrinsik yaitu nilai bahan atau biaya pembuatan uang.

3. Nilai Internal adalah kemampuan uang untuk ditukarkan dengan barang dalam suatu Negara.

4. Nilai Eksternal adalah kemampuan uang untuk ditukarkan dengan mata uang asing biasa disebut juga dengan nilai kurs.

5. Daya beli atau nilai tukar.

Waktoe doeloe,,,Negara yang berideologi Pancasila ini pernah mengalami pemotongan uang (sanering). Tapi g afdol kalo g mengenal kerabat sanering yang lain, yang terangkum dalam ISTILAH-ISTILAH DALAM NILAI UANG berikut ini :

* Inflasi : turunnya nilai uang sebagai akibat adanya kenaikan harga-harga barang.

* Deflasi : naiknya nilai uang sebagai akibat adanya penurunan harga-harga barang.

* Apresiasi : naiknya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing karena kekuatan pasar.

* Depresiasi : turunnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing karena kekuatan pasar.

* Revaluasi : kebijakan pemerintah menaikan nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing.

* Devaluasi : kebijakan pemerintah menurunkan nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing.

* Sanering : kebijakan pemerintah menurunkan nilai tukar rupiah terhadap mata uang sendiri (pemotongan uang).

Þ Jenis-jenis Uang dan Uang Yang Beredar à dapat dibedakan atas :

1. Berdasarkan Pihak Yang Mengeluarkan, terbagi atas :

* Uang Kartal à uang kertas atau uang logam yang beredar di masyarakat.

* Uang Giral à alat pembayaran berupa cek, bilyet giro dan sejenisnya.

2. Berdasarkan Bahan uang, dibagi menjadi :

* Uang Logam à uang yang bahannya terbuat dari logam berupa emas, perak atau logam lainnya yang beredar sebagai alat pembayaran.

* Uang Kertas à uang yang bahannya terbuat dari kertas serta penggunannya di atur oleh UU dan kebiasaan.

3. Berdasarkan Negara yang Mengeluarkan, dibagi menjadi :

* Uang Dalam Negeri à uang yang dikeluarkan oleh Negara yang bersangkutan. Rupiah adalah uang yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia.

* Uang Luar Negeri à uang yang beredar dalam suatu Negara, tetapi yang mngeluarkannya adalah Negara lain. Di Indonesia banyak beredar uang Negara lain seperti : Yen (Jepang), Dolar (Amerika Serikat), Ringgit (Malaysia), Peso (Filipina), Poundsterling (Inggris) atau sudah diganti Euro dan Lira (Italia). Mata uang luar negeri ini biasa disebut VALUTA ASING.

4. Berdasarkan Nilai uang, terdiri dari :

* Uang Nilai Penuh (full bodied money) à nilai uang yang tertera diatas uang (nilai nominal) tersebut sama dengan nilai bahan (nilai intrinsik) yang digunakan. Misalnya : dicetak uang emas seberat 5 gram, maka nilai uang itu dalam pertukaran juga seharga emas 5 gram juga.

* Token Money à nilai intrinsik (bahannya) lebih kecil daripada nilai nominal (nilai uang). Misalnya : uang yang kita punya Rp10.000,00 mungkin nilai bahannya hanya Rp500,00 saja.

Nah sobat, itulah sedikit tentang uang yang merupakan alat pembayaran yang sah yang kita gunakan sehari-hari. Kalo g kenal maka g chayank. Makanya setelah membaca ini kudu ngerti dengan nilai uang dan dah tau skrg uang yang kita gunakan sehari-hari termasuk jenis uang apa. Dan kita diwarning dengan 3D ( Dilihat, Diraba, Diterawang) tujuannya biar g ketipu. Hati-hati dengan uang palsu. Menurut sumber yang pernah aku dengar uang palsu itu beredar dari desa/daerah terpencil setelah terjadi transaksi akhirnya lembaran-lembaran rupiah dengan nominal yang fantastis itu beredar ke kota.

Menurut salah satu lirik ladys rocker tanah air yaitu teteh Nicky Astria bahwa ‘uang bisa bikin orang senang tiada kepalang dan uang juga bisa bikin orang mabuk kepayang’. Tul juga tuh, yaaah senang dunk klo punya uang. Tapi hati2 lho kalo kita g punya filter n management yang baik, ditambah minusnya rasa bersyukur, ntar tunggu aja deh kehancurannya. Uang dekat banget dengan materi. Materi klo diukur dgn membandingkannya dengan orang yang emang ‘empuk’ karena prestasinya kerjanya, jgn coba2 kita mo spt org tuh … diluar dari kapasitas kita. Bahaya laten bro. Dah banyak examplenya, oknum2 pada mabok tanpa dosa dengan anteng banget menggerogoti hak orang lain untuk memperkaya diri sendiri maupun company. Yaaahh itu urusan dialah jangan sampai kitapun ‘tergerak’ untuk mencoba merampas yang bukan milik kita.

Yang jelas uang telah memberikan pembelajaran yang luar biasa sekali pada egoku. Bukan dari nominalnya tapi nilai filosofi dari uang kartal tepatnya uang logam !!! Uang Logam telah menginspirasikan aku secara spontanitas pada suatu waktu untuk mengendalikan emosi dan menganggap g ada semua masalah getir yang telah terjadi. Uang logam yang memiliki dua sisi yang berbeda yaitu gambar dan angka, tak nyana telah membuat aku bisa bersandiwara, menjadi orang yang memaafkan….. dari sisi angka sudah g terhitung qaleh kekecewaan yang dihadapi, tapi sisi yang lain menuntunku menghapus semuanya dengan senyum, coba mengerti , melupakaan sesaat / tuk slamanya yang telah terjadi. Aku mencoba menjadi hamba Tuhan yang paling bahagia karena bisa memaafkan. Penyakit hati seperti marah, kecewa, benci, dendam dan sakit hati semua kuredam dalam balutan Empati. Rasa yang mengharuskan aku memiliki rasa toleransi dan pengertian tingkat tinggi. Tuhan….. terima kasih kau masih menjaga hatiku. Amiiin.

Yupps….. moga bermanfaat dan sekarang lebih mengenal n menghargai uang n menjadi orang yang memaafkan. Bro….. kalo g nyambung neh postingan di koneQin ajayah mumpung kebebasan posting lom di UU-in. Gudbai beibeh…

Medio,130309

Rabu, 11 Maret 2009

MENINGGALKAN PARADIGMA KLASIK UNTUK SUATU “PENGALAMAN” PEMBELAJARAN YANG BERKESAN


Guru memiliki tanggung jawab moril yang cukup beresiko terhadap naik / tidak kejenjang berikutnya bahkan lulus / tidaknya peserta didik tersebut. Di era globalisasi ini dunia pendidikan semakin berkembang dan gurupun dituntut untuk dapat beradaptasi dengan perubahan tersebut. Revolusi dunia pendidikan terjadi disana-sisi, dari kurikulum yang berubah-ubah sampai pada klimaksnya melahirkan UU tentang guru dan dosen. Bahkan pada Peraturan Pemerintah RI No.74/2008 menyatakan bahwa guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Semuanya bertujuan untuk menghasilkan pendidikan yang bermutu dan berkualitas.
Semua asumsi di atas dimaksudkan bahwa sudah waktunya kita meninggalkan paradigma yang sudah mendaging bahwa guru mahatau dan pasti benar !! trus tugasnya mengajar serta menyampaikan informasi-informasi dan pengetahuan. Dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pentransferan ilmu tidak terjadi sepihak. Ada Interaksinya. Disini ada pihak lain yang akan menampung semua informasi itu yaitu siswa. John Locke mengatakan bahwa pikiran seorang anak seperti kertas kosong yang putih bersih dan siap menunggu coretan-coretan gurunya. Dengan kata lain, otak seorang anak ibarat botol kosong yang siap diisi dengan segala ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan sang mahaguru.

Apalah jadinya jika proses pembelajaran itu hanya bertumpu pada satu sumber yaitu guru. Karena paradigm yang “maha” tadi mengakibatkan guru bersikap otoriter karena merasa sebagai yang memiliki semua informasi-informasi pengetahuan itu dan siswa dituntut untuk menghafal atau mengingat semua yang telah diberikan guru. Posisi siswa menjadi penerima pengetahuan yang pasif !!! Tidak ada sama sekali Tanya jawab apalagi tukar pendapat (sharing).
KBM dikatakan berhasil apabila siswa merasa senang dan mendapatkan PENGALAMAN dari pembelajaran itu. Karena pengalaman akan terus tertanam dan tumbuh dalam pikirannya sehingga apabila diminta mengulang kembali mereka akan mudah dan lancar menjawabnya. Sudah waktunya pembelajaran itu menciptakan interaksi yang inovatif dan menyenangkan antara siswa dengan siswa dan antara siswa dan guru. Antara siswa dengan siswa, dimana siswa memandang temannya bukan sebagai kompetitior dalam pembelajaran untuk ditaklukan, tapi siswa sadar bahwa dirinya sendirilah sebagai pesaingnya (kata Anita Lie), karena jika siswa sudah bisa menaklukan egonya sendiri maka orang lain bukan lagi ancaman baginya. Dan tak kalah penting adalah adanya sharing pengetahuan antara siswa dengan guru. Adanya pengakuan yang positif dan natural dari keduabelah pihak, tanpa dipengaruhi pihak manapun. Siswa tidak menganggap guru sebagai sosok yang menakutkan sehingga kebersamaan pada saat pentransferan informasi-informasi dan pengetahuan selama KBM berlangsung tanpa ada ketegangan justru berjalan lancar dan aktif. Dan sebagai pendidik jangan pernah berpikir merasa tersaingi bahkan terancam dengan kelebiahan yang dimiliki siswanya. Kelebihan yang dimilki siswa jadikan input atas kekurangan / kelemahan / keterbatasan yang ada pada diri kita. Hmm………… indahnya kebersamaan dan PENGALAMAN yang tak terlupakan.

g NyaNKa !!!

Hari ini jam 10-an aku dijemput teman ( Ema namanya, guru BP yang Modis ) mo ke Mjie. Tapi kami ke sma 1 dulu mo nyerahin photocopy paspor. Aduh …………..wajah2 yang sudah lama tidak aku lihat, menyapaku dengan hangat. Tidak lama aku disana, 10 menitpun g’ nyampe. Aku buru-buru karena harus ke web yang sekaligus sweet home my sister alias solmet alias bule’ alias bu guyu desi alias Ms. Green alias pakarnye web IT …..ngeprint tugas buat murid2ku yang 10 hari lamanya akan kutinggal tuk DIKLAT.

Siang, setelah zuhur aku n Ema ke warung Uni makan yang kami selerai. Sebungkus soto kami bungkuskan buat desi yang g’ bisa ikut karena sibuk ngetik soal. Jam 14.00 aku keluar dari web menuju sekolah. Ada rapat ……..dan berakhir jam 17.00 (tp jam 16.45 aku n bule’ dah meninggalkan ruang rapat. Bukan karena rapatnya membosankan lho, tapi …………. Karena kami belum “berkomunikasi dengan-Nya”. Kami kembali lagi ke ruang rapat eh …….. forum itu dah berakhir.

Dengan dibonceng Widya (ini teman alias adikku yang satunya lagi, ngajar sosiologi, cantik tapi rada cerewet!!! Kalo ybs baca tolong marahnya dituangkan pada kakakmu ini yah..yah..yah..) kami (masih ada solmet alias adikku yang satu lagi namanya Irham, nah yang ini keras hati n sayangnya tidak sombong he he…555555x trus ada Dedi guru ICT yang tetap memanggilku Bu Mimin dan satu lagi guru baru, bidang study kesenian, no coment deh tuk Bapak, karena belum kenal bo…) ke suatu gedung yang akbar di Kota Zamrud Khatulistiwa ini tempat diselenggarakannya pameran Laptop , computer , plashdisk, etc dech. Wuuuiiiih ……… cakep banget harga laptop n asesorisnya (dollar melambung men…) tapi lebih murah 100 or 200 ribuan dari harga pasar.

Tak terasa jam sudah menunjukan pukul 18.00 lewat. Karena Kami yakin dah masuk waktu tuk “berkomunikasi” lagi dengan-Nya maka kami keliling bertanya dan mencari Musholla dan ketemu dibagian belakang gedung . Wow… miris hatiku…..gedung semegah ini keberadaan t4 bersujud menyerahkan diri dengan sang khalik Sebegitu doank !!!!!!!!!!????????

Tadinya setelah sholat kami mo lanjutkan hilir mudik lagi diruang yang sesak dengan pengunjung, tapi salah seorang dari kami ditelpon keluarganya karena harus mengantar ortunya ke pelabuhan, pulang ke Jawa. Dan Jam 18.30 aku dah nyampe di rumah.

Satu hari yang melelahkan tapi telah kulewati dengan indah…Thx GoD…Amiiin.

Sabtu, 221108 --- m!_